Celana Abu-Abu (Romansa Asmara)


  Beberapa hari masuk sekolah, seperti biasa tidak ada yang spesial disekolah kali ini ketika Eds pulang sekolah, keluar teriakan dari kamar orang tuanya Eds, yang memanggil Eds,

Mamah : "Eds ini ada telepon dari temannya"
Eds : "telepon? Dengan muka kebingungan, siapa yang telepon perasaan engga pernah kasih nomor telepon ke teman."
Mamah : "Cepetan mau diterima engga teleponnya?"
Eds : "ya udah mana sini teleponnya."
Mamah : "belajar yang benar, awas pacaran!"
Eds : "nambah bingung, kenapa si mah? Eds aja engga tau siapa yang telepon."
Eds : "mengambil teleponnya, hallo, ini siapa?"
Wanita : "iyah hallo, ini Rahma teman sebelah  kelas kamu." Maaf yah sudah bohong sama mamahnya Eds tadi, soalnya bilangnya teman SMP.
Eds : "Rahma, Yang mana yah? Soalnya saya juga engga tau nih."
Rahma : "aku teman kelasnya Seli, teman SMP kamu dulu, aku dapat nomor telepon kamu dari buku kenangan SMP kalian."
Eds : "oh seli, terus ada apa yah Rahma telepon saya?"
Rahma : "mau kenal aja sama Eds, bolehkan kita kenalan?"
Eds : "hahaha boleh aja si Rahma, ya udah kenalin nama saya Eds yah. Hehe."
Rahma : "lucu si kamu, kan udah tau namanya dari tadi, ya udah yah sampai ketemu besok di Sekolah Eds."
Eds : "ok"
Pemikiran Eds ternyata salah total, sekolah yang menurut Eds tidak indah sekarang berbalik total menjadi sekolahan paling indah karena hanya Eds saja yang mempunyai teman wanita disekolahnya. Sedangkan sahabat THE BHEDET'Z tidak sama sekali punya teman wanita dikelasnya karena mereka semua STM.
  
 Esok harinya sampai disekolah, "dalam hati Eds, gimana nih jadi engga percaya diri kan jadinya udah siapin topi biar ketutupan mukanya."  Eds terus berjalan dengan menundukan kepala kebawah untuk melawan rasa kurang percaya dirinya, sampai pintu kelas seorang wanita menghampiri

Rahma: "Hai Eds"
Eds : "menoleh kemukanya, dan menyapanya juga. Hai Rahma"

dengan muka merah Eds langsung masuk kekelas untuk belajar, tetapi dipikiran Eds, ternyata Rahma Manis juga yah sambil senyum dan membayangkan kejadian tadi
Setelah kita kenalan, Rahma menelpon kerumah untuk menanyakan kabar,kegiatan,hobi,band favorit,lagu favorit dan bahkan club bola favorit. Ternyata kita hampir sama semua terkecuali club bola kita berbeda, Rahma(Manchester United) dengan pemain kesukaanya dia Wayne Rooney dan Eds (Chelsea) dengan pemain kesukaanya Frank Lampard. perbedaan ini yang membawa kita semakin dekat setiap harinya, sampai berangkat dan pulang sekolah bareng waktu itu.

   Tak berasa 1 minggu berlalu Eds sudah jarang nongkrong bareng lagi dengan THE BEDET'Z karena keasikan berteman dengan Rahma sampai akhirnya mereka semua telepon ke handphone Eds untuk minta nongkrong bareng lagi,

Roy : "hallo Eds, kemana aja lu? Ga pernah kelapangan lagi."
Eds : "Iya hallo Roy, dirumah terus nih teleponan sama Rahma, takutnya nanti teleponan sambil nongkrong ga enak, hehe."
Roy : "udah punya cewe sekarang lu? Bisa kali kenalin sama teman-temannya Eds !"
Eds : "belum jadian, masih temenan kok Roy, iyah nanti coba gw tanyain yah ke dia, punya teman ga."
Roy : "iya coba tanyain, masa lu doang yang punya cewe." Kelapangan engga sekarang Eds?"
Eds : "iya besok gw tanyain ke dia, kayanya engga dulu Roy, kurang enak badan nih."
Roy : "ok Eds"

   Pagi hari kita berangkat bareng, seperti biasa dia menunggu digang rumahnya dengan senyuman yang sudah siap menyambut kedatangan Eds,

Eds : "pagi Rahma"
Rahma :"pagi juga Eds, udah makan Eds?"
Eds : "sudah Rahma, tadi pas mau berangkat, Rahma sendiri sudah makan?"
Rahma : "Sudah"
Eds : "Rahma, semalam teman Eds telepon, Eds ko udah jarang nongkrong si."
Rahma : "terus Eds bilang apa?"
Eds : "iyah ni Roy, akhir-akhir ini lagi teleponan sama Rahma Teman sekolahan jadi jarang nongkrong, terus dia bilang punya teman lagi engga nih dia."
Rahma : "Hahaha, punya ko kalau mau nanti malam main aja kerumah Rahma, nanti dikenalin sama Temannya Rahma."
Eds : "hhmm, ya udah nanti Eds sama teman main yah kerumah Rahma."
Ternyata ini malam minggu pertama kerumah Rahma, Eds pun berangkat karena sudah berjanji ingin kerumahnya Rahma berniat untuk memperkenalkan teman kami berdua, Sebenarnya sikhawatir karena takut tidak sesuai keinginan mereka, nantinya malah kami yang kena semprot dari mereka.
Kebetulan malam minggu itu hanya ada 1. Roy 2. Acuy 3. Jems, langsung kita berempat berangkat ke rumah Rahma. Sesampainya dirumah Rahma ternyata benar Rahma Membawa temanya 2 orang yang bernama kita sebut saja Mrs G dan Mrs U dan sepertinya khawartiran saya salah, ada kecocokan dari mereka satu sama lain yang pertama Roy dan Mrs G, dan yang kedua Jems dan Mrs U alhasil Acuy memang tidak kebagian bukan karena tidak ada pasangan lagi, hanya saja standar cewe kesukaan Acuy ini minimal seperti Nikita Willy karena dari itu Acuy lah yang selalu diantara kami(8orang) yang susah punya gebetan karena mempunyai nilai yang terlalu tinggi untuk seorang akan menjadi gebetan dia.

   Selesai Melancong, seperti biasa kita ketongkrongan melepas malam penuh cerita yang tak sabar ingin diceritakan

Eds : "Roy, gimana kenalannya ?"
Roy : "cocok kayanya gw sama Mrs G" banyak kesamaanya kita
Eds : "kalau Mrs U, cocoknya sama siapa tuh? Acuy apa Jems nih?"
Acuy : "engga masuk kriteria, hehehe" Jems kayanya mau disikat."
Jems : "Liat nanti aja"
Yang lain pun satu persatu datang, Bewok yang habis pulang dari acara dangdut, disusul dengan Eno dan Ncex yang habis melancong kekampung sebelah, Nar terkahir datang karena habis nongkrong jauh dengan komunitas Motor Cepernya, lengkap sudah semua kumpul dan seperti biasa ritual patungan untuk membeli asupan malam hari,
Nar : "Lu berempat dari tadi ngomongin cewe mulu, seru bener kayanya."
Roy : "abis diajak sama Eds, diajakin kenalan sama teman gebetan dia."
Nar : "cakep-cakep engga, anak sana?"
Roy : "cocoklah kalau buat gw mah."
Nar : "malam minggu besok ikut dong gw."
Jems : "makanya jangan motoran mulu."
Nar : "ya udah malam minggu besok, gw join yah."
   
   Senin pagi pun tiba mulai kita beraktifitas kembali, seperti biasa Eds jemput Rahma ditempat favoritnya, 

Eds : "pagi Rahma"
Rahma : "Pagi juga Eds, gimana pada cocok ga sama temen Rahma?"
Eds : "hehehe cocok ko katanya, apalagi Roy sama Mrs G banyak kesamaan Roy bilang."
Rahma : "alhamdulillah, berarti kita memberi mak comblang mereka yah."
Eds : "hehe semoga saja, pada jadian terus awet dah." Rahma tapi kayanya malam minggu besok banyak yang join lagi nih."
Rahma : "hahahaha, tapi kan rahma engga punya teman lagi, mungkin nanti Mrs G ngajak temannya lagi."
Eds : "engga tau dah, malah jadi kenalan semua, hahaha."

    Sampai dikelas, ada teman sekelas Eds menghampiri Eds, sebut saja Mrs I,
Mrs I : "Eds, lu pacaran sama anak kelas sebelah yah?"
Eds : "Deket si, tapi belum jadian nih."
Mrs I : "beneran nih? Soalnya ada yang salam ke lu, teman deket gw."
Eds : "pasang muka so tampan", ouh anak sekolah sini juga?"
Mrs I : "ya iyalah masa sekolah lain, dia anak Administrasi yang kelasnya deket kantin."
Eds : "hmm, tapi gw ga tau yang mana orangnya."
Mrs I : "ni foto dia, "Mrs menunjakan fotonya dengan kamera masih VGA."
Eds : "hitam manis yah, rambutnya juga panjang lagi, hehe."
Mrs I : "iyah dia suka sama lu Eds, pengen SMS an sama lu, gw kasih yah nomor lu kedia?"
Eds : "kasih aja, banyak teman banyak rejeki."

   Malam minggu yang ditunggupun tiba, akhirnya kita kembali melancong ketempat kediaman Rahma yang dimana kali ini bertambah 2 personil yaitu Bewok dan Nar karena malam minggu sebelumnya kita hanya berempat, sampai sudah kita ditujuan dengan 3 motor. Dan akhirnya bertambah juga personil dari cewenya yaitu Mrs M dan Mrs R, berjabatlah tangan saling kenal satu sama lainnya dan akhirnya Eds memisahkan diri dengan Rahma dari perkumpulan, dari sini Eds mencium aroma-aroma kita menyukai wanita yang sama, bener kecurigaan Eds, salah satu sahabat Eds suka juga sama Rahma. Dia nimbrung diselah obrolan kita berdua, dengan percaya dirinya juga dia bercerita tentang kehidupan dia ke Rahma, "hahahaha, posisi dimana serba salah - suara hati Eds." Ini menjadi malam minggu yang tidak menyenangkan bagi Eds.

   Liburan sekolahpun sudah tiba, dimana ini adalah liburan Idul Fitri, Eds dan Rahma sudah jarang sekali bertemu hanya bisa SMS dan nunggu teleponan gratis setiap malam, maklum kaum Provider yang dimana dulu telepon 1 jam gratis 1 jam. Datang ketika kita ingin berlibur bareng bersama para gebetan yang dimana Roy dan Mrs G sudah resmi jadian, "nyalip Eds dan Rahma yang tak kunjung jadian hehehe" akhirnya kita putuskan liburan kali ini kita nonton bioskop, Mrs G yang kini resmi jadi cewenya Roy menelepon Rahma untuk ikut nonton bioskop juga, tak lama kemudian suara telepon Eds Berdering, ternyata Rahma yang telepon dan mengajak Eds nonton juga, disinilah Eds menolak ajakan nonton Rahma karena Eds berpikir bahwa nanti akan ada yang ganggu nantinya sebut saja salah satu sahabat Eds.

   Waktu keberangkatan ternyata dengan ke egoisannya Rahmapun datang dan ikut nonton, dan benar sahabat Eds langsung menghampiri Rahma dan berbincang seru keduanya, karena Eds tidak suka Rahma ikut dan merasa sedikit Cemburu akhirnya Eds mengabaikan Rahma sepanjang perjalanan dan memilih menjauhi Rahma, sampai kita dibioskop, dan yang kita tonton adalah film Get Married. Disinilah bagian saat kita berbagi tempat duduk dibioskop ternyata kita tidak bersebelahan, Eds malah duduk disamping Bewok yang suaranya berisik bukan main, yang sudah terlatih teriak-teriakan nonton konser dangdut, dan Rahma duduk percis disamping dia.

   Setiap nonton saya mencuri pandangan buat bisa melihat Rahma, ternyata Rahma nyaman dan tertawa lepas karena melihat film Get Married ini yah karena memang Filmnya Komedi, tapi kayanya cuma gw yang engga ketawa lihat film ini karena sedang menggebu-gebu liatin dia bahagia bersama yang lain, justru pas Film yang adegannya tauran, disitulah Eds ingin sekali Ikutan biar keluar semua yang ada didalam isi hati dari tadi. Selesai nonton Bioskop sampai pulangpun kita masih jaga jarak dan seperti tak kenal satu sama lain. Dan Eds sebenarnya masih peduli sama Rahma sehingga meminta tolong ke Nar untuk meminta tolong anterin Rahma pulang,

Eds : "Nar tolong anterin Rahma pulang yah!"
Nar : kenapa bukan lu aja yang anterin naik motor gw nih!"
Eds : "yaudah anterin aja, bilang aja Eds ga bisa bawa motor Ceper."
"Dalam hati Eds - dari pada pulang dianterin dia, nambah gondok hati."
Nar : "ya udah, gw anterin terus kalau dia nanyain lu gimana?"
Eds : "bilang aja dia balik duluan, soalnya lagi sakit."
Nar : "hhmmm, okelah kalau begitu."
Eds : "thx Nar".
Setelah kejadian itu dan liburanpun telah usai kita kembali seperti biasa, Eds pun masih jaga jarak dengan Rahma karena belum bisa menerima yang terjadi kemarin. Suatu ketika sampai dirumah, ada SMS masuk ke handphone Eds dari nomor tak dikenal, yang terketik seperti ini, 

Indri : "Hey Eds, Aku Indri anak Administrasi, aku boleh kenal sama kamu?"
Eds : "Hey juga, ouh Indri Temannya Mrs I yah?"
Indri : "Iyah temannya Mrs I, dia cerita apa aja ke Eds?"
Eds : "katanya lu nge Fans sama gw, pengen banget kenalan sama gw, hahahaha."
Indri : "hahaha bisa aja Mrs I, tapi bener si pengen dekat sama Eds." Besok boleh ketemuan engga Eds?"
Eds : "boleh, mau ketemuan dimana emang ndri?"
Indri : "hmm di depan pagar sekolah, pas pulang sekolah besok."
Eds : "ok, sampai besok yah."

   Esok hari pun tiba, dan seperti biasa Eds masih belum ada kejelasan dengan Rahma, karena memang Eds mencoba membuka lembaran baru dengan Indri, daripada nantinya merusak persahabatan dan Eds memilih mundur mendekati Rahma karena persahabatan. Jam istirahatpun tiba, Akhirnya Rahma menghampiri Eds dan berkata :

Rahma : "Eds nanti aku mau bicara sama kamu pas pulang sekolah."
Eds : " hmmm, maaf banget Rahma, tapi Eds engga bisa hari ini, karena sudah ada janji duluan."
Rahma : "sebentar saja, tidak lama janji, didepan ruang Mesin Tik yah."
Eds : "maaf Rahma, beneran tidak bisa hari ini."
Rahma : "Aku tunggu nanti, sampai ketemu - sambil pergi keluar kelas."

   Dilema kata yang tepat untuk menceritakan kisah ini, tapi sudah diputuskan dengan bulat demi tali persahabatan akhirnya Eds tidak menemui Rahma dan memilih bertemu dengan Indri cewe baru yang dikenal, Sampai keluar pagar sekolah ternyata Indri sudah berdiri didepan dan menunggu Eds, 

Eds : "Indri yah?"
Indri : "hey Eds, ko kenalin duluan sih?"
Eds : "udah pernah liat fotonya, hehehe."
Indri : "ihh, curang!"
Eds : "ini kita disini terus? Apa mau pindah ngobrolnya?"
Indri : "ouh iyah, biasanya aku nunggu angkot didepan, mau kesitu aja?"
Eds : "gw bawa motor, apa mau dianterin pulang sekalian ngobrol?"
Indri : "repotin engga nantinya?"
Eds : "engga ko, ya udah gw ambil motor dulu yah, tunggu sebentar disini!"
Indri : "ya udah"

   Pertemuan Eds dan Indri ternyata disaksikan juga oleh Rahma, karena Rahma bener menunggu di didepan Ruang Mesin Tik yang posisinya tepat berada diatas pagar sekolah. Setelah Eds mengantar pulang Indri kerumahnya banyak cerita sepanjang perjalanan, kita saling tukar bercerita tentang kehidupan kita dahulu, lumayan kena si ceritanya, Eds pun menikmati dan mendengar apa yang diceritakan Indri, tapi jujur tak seindah seperti yang dirasakan Oleh Rahma dulu. Dan akhirnya handphone berdering panggilan masuk,

Rahma : "hallo Eds"
Eds : "iya Rahma, kenapa Rahma telepon?"
Rahma : "cewe tadi itu anak Adiminitrasi yah?"
Eds : "ouh Indri, iya dia anak Adminitrasi."
Rahma : "hmmm, ko bisa kenal sama dia?"
Eds : "iya waktu dulu, dikenalin sama Mrs I, katanya temannya ada yang mau kenalan."
Rahma : "ouh udah lama kenalanya? Akrab banget soalnya, sampai pulang bareng."
Eds : "baru kemarin si kenal dekatnya, dia SMS kemarin."
Rahma : "ya sudah sampai ketemu besok yah Eds."
Eds : "iya Rahma"

  Esok haripun tiba, dijam istirahat datanglah Indri ke kelas dengan Mrs I dan mengajak Istirahat bareng Eds, Eds pun gugup karena dia pikir ini terlalu cepat sampai menjeput kedalam kelas akhrinya Eds pergi bersama Indri dengan dipegangnya tangan Eds keluar dari dalam kelas itu, Rahma pun sepertinya melihat jelas adegan itu. Seperti hari kemarin Eds mengantar Indri pulang lagi dan lebih sering teleponan dan mengantar jemput Indri sekolah.
  
   Sampai dimana Eds mendapat tugas dari mamahnya untuk mengirim barang kerumah Kakaknya diCiputat, Karena sedang SMS dengan Indri, Eds mencoba menawarkan Indri untuk ikut bersamanya kerumah Kakaknya. Indripun tak menolak ajakan Eds untuk bisa pergi berdua malam hari, akhirnya Eds menjeput Indri dirumahnya dan berangkat ketujuan. Setelah selesai Eds mengantar kembali Indri kerumahnya, tepat sekali didepan rumah Indri, disinilah Eds tidak mau untuk salah kedua kalinya karena terlalu lama memendam rasa, akhirnya Eds mengatakan Cinta ke Indri. 


Eds : "ndri, terimakasih yah sudah mau mengantar aku ke rumah kakak."
Indri : "iya sama-sama, aku juga senang bisa nemenin kamu."
Eds : "dengan bimbang dalam hati, tembak jangan yah?" Tembaklah dari pada nanti salah lagi kelamaan."
Eds : "ndri, aku mau jujur sama kamu, Aku Cinta sama kamu, kamu mau jadi pacar aku?"
Indri : "terdiam senyum, dan tak menjawab, hanya mencium pipi kiri Eds, dan langsung masuk rumah."

   Eds pun merasa kebingungan sepanjang jalan pulang, apa makna simbol cium pipi tanpa jawaban, ternyata sampai dirumah ada pesan SMS masuk, dari Indri, Aku juga Cinta sama kamu sejak lama, dan aku mau jadi pacar kamu. Akhirnya Eds tidak jomblo dan resmi jadian dengan Indri, mereka sama dengan pasangan lainnya selalu berdua kemana-mana dan teleponan setiap malam bertukar kabar, sampai hari Eds yang tunggu datang dimana itu adalah hari kelahiranya Eds.

   Hubungan asmara ini ternyata tidak tahan lama, mereka mengakhiri kisah cintanya yang hanya menginjak usia 4 bulan saja, tidak memiliki tujuan yang sama itulah alasan penyebab dua insan berpisah. Akhirnya Eds kembali menjomblo dalam kehidupannya, dan yang berbeda dari sebelumnya Eds tidak memiliki teman yang senasib karena THE BHEDET'Z semuanya memiliki belahan jiwanya masing - masing.
  Hari demi haripun berlalu Eds hanya mengisi waktu dengan hobinya bermain sepakbola dan mendengarkan ocehan para temannya yang menceritakan kisah asmara mereka semua, Jujur disini Eds mulai merasa Kesepian karena yang dahulu Eds miliki kini semua tiada, berpisah dengan Indri, dan mendengar Rahma telah menjalani hubungan asmara dengan teman sekelasnya semakin membuat hati ini sunyi bagai malam tanpa bintang. Tetapi setidaknya ada sisi dimana Eds sangat bangga karena dirinya dan Rahma  semua teman masa kecilnya memiliki belahan jiwanya yang mereka sayangi.

  Enam bulan berlalu dalam status menjomblo Eds hanya meratapi kesepian ini dengan mendengarkan teman kecil bercerita asmara tiap malamnya dan tongkrongan kamipun pindah semula dilapangan Sepakbola, kini kita bercerita, menikmati Bhedet'z dan kopi didepan WARTEL(warung telepon) milik dari orangtua salah satu anggota THE BHEDET'Z yaitu Nar, ini adalah Wartel satu - satunya yang pertama kali ada dikampung kami, ternyata WARTEL ini memberikan Hikmah sendiri dalam kehidupan Eds, karena Eds bisa dekat kembali dengan Cinta Monyetnya waktu jaman Sekolah Dasar yang bernama Dini  sekaligus dia adalah Ade kandung dari Nar.

   Disini Eds hanya mengobrol hal biasa dengannya dan bertukar cerita saat jarak tidak mendekatkan kita yang terlewatkan beberapa tahun kebelakang, cerita yang sangat menarik kita dengarkan satu sama lain dari sini kita mulai dekat dan sering berinteraksi setiap hari membahas kegiatan yang kita jalani disekolah, kebetulan dini masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama. Disinilah yang mengganjal hati Eds untuk berpikir apa iya kita jadian nantinya karena Dini masih SMP dan ditambah Ade dari Teman, tetapi seringnya berinteraksi kita semakin dekat dan perhatian satu sama lain. 

   Akhirnya tiba dimana malam itu Eds sedang berada kesibukan membantu kakaknya diluar kota, dan merasa kesepian karena Eds tidak mempunyai teman ngobrol karena semua orang lebih dewasa dari Eds, dan Eds lebih menyediri, kejenuhanpun datang membuat situasi yang sangat membosankan akhirnya Edspun coba SMS semua temannya untuk menemani SMSan, ternyata tidak ada satupun yang membalas akhirnya Edspun berkata dalam hati, jika ada yg menemani Eds SMSan kalau lelaki akan menjadi Sahabat terbaiknya dan jika wanita dia akan menjadi istri Eds. Setelah berandai suara dering SMSpun masuk, dan ternyata Dini lah yang SMS Eds waktu itu, tersenyum Eds mengingat ucapannya. 

Dini : "Malam Eds, Lagi ngapain?"
Eds : "Malam Din, Lagi nganter kakak Din nemenin dan jemput istrinya"
Dini : "Oh, Gw ganggu ga?"
Eds : "engga ko Din, cuma kebetulan aja udah mau pulang nih."
Dini : "ouh, ya sudah kalau gitu nanti saja dilanjut kalau sudah sampai rumah."
Eds : "Ok Din."
Dini : "Tapi bolehkan SMS malam-malam?"
Eds : "engga apa - apa din, SMS aja"
Dini : "Ok, Hati - hati yah dijalannya!"
Eds : "Baik Din, Terimakasih"

   Sesampainya dirumahpun Eds sampai Pukul 02.00Wib karena perjalanan yang lumayan jauh dan hujan, bergegas masuk Rumah dan berganti pakaian akibat  kehujanan. Tidak lama kemudian Handphone Eds berdering karena SMS masuk dan ternyata yang SMS Dini pada pukul 02.20Wib entah dia terbangun dari tidur atau bener menunggu Eds pulang, ternyata :

Dini : "Udah pulang yah?"
Eds : "Iya udah, baru sampai Rumah nih."
Dini : "Tau ko, tadi ngeliat lewat depan Rumah."
Eds : "Oh nungguin, ada apa memang Din?"
Dini : "Mau SMSan aja, boleh engga?"
Eds : "Boleh ko,"

   Waktu terus berjalan dan kita masih SMSan sampai akhrinya tiba dimana momen yang tidak bisa dilupakan terjadi,

Dini : "Eds, aku mau jujur."
Eds : "Iya Din, kenapa."
Dini : "Aku sayang sama kamu dari dulu waktu SD, dan aku ingin jadi pacar kamu,"
Eds : "Terkejut dengan ungkapan dari Dini, Aku juga sayang Din sama kamu,"
Dini : "Berarti hari ini kita jadian dong?"
Eds : "Iya Din pada tanggal 05 Juli 2008 kita resmi pacaran, hehe"
Dini : "I love you Eds,"
Eds : "Hehe, I love you too Din, ya sudah sana tidur sudah Subuh."
Dini : "Ok. Selamat tidur sayang."
Eds : "Sama-sama, semoga mimpi in aku ya."
Dini : "Pasti, Kamu juga jangan lupa mimpiin aku yah. Dadah."
   Akhirnya 05 Juli 2008 Eds dan Dini Resmi pacaran dan Eds mengakhiri Status Jomblonya paling lama dengan waktu 6 Bulan lamanya.

Comments